Chapter 10 Fungsi
10.1 Apa itu Fungsi?
Fungsi merupakan satu blok kode yang melakukan tugas tertentu dan didalamnya berisi instruksi yang dieksekusi ketika dipanggil pada bagian lain dalam suatu program. Dalam bahasa r sendiri ada dua jenis fungsi yaitu built-in function dan fungsi yang kita buat sendiri. Built-in function merupakan fungsi yang sudah tersedia dalam bahasa r yang bisa kita pakai kapanpun dan dimanapun.
10.2 Membuat dan Menampilkan Fungsi
Fungsi adalah hal yang sangat berguna dalam pemrograman terutama dalam bahasa r. Fungsi singkatnya adalah sekumpulan baris kode yang dapat digunakan kembali jika dipanggil.
Fungsi memiliki format penulis seperti berikut.
Dalam fungsi terdapat sesuatu yang disebut dengan argumen. Argumen merupakan input - input yang diperlukan oleh sebuah fungsi. Untuk lebih jelas perhatikan contoh berikut.
> fungsi_kuadrat <- function(a, b) {
+ y <- a^b
+ print(y)
+ }
Pada contoh diatas dapat dipahami bahwa a dan b merupakan argumen dari fungsi yang ada pada contoh diatas. Pada contoh diatas variabel a dan b digunakan untuk melakukan operasi perpangkatan yang membutuhkan dua input yaitu variabel a dan b yang berada dalam variabel y. Ketika hendak menggunakan fungsi diatas kita perlu menuliskan “fungsi_perpangkatan(2,3)” yang dimana selanjutnya akan dilakukan operasi perpangkatan 2^3 yang menghasilkan output berupa angka 8.
Kita juga bisa menuliskan fungsi tanpa argumen. Fungsi tanpa argumen biasanya digunakan untuk membuat fungsi yang tidak membutuhkan input apapun seperti pada contoh berikut.
> fungsi <- function() {
+ print("Hello, World!")
+ }
> fungsi
function() {
print("Hello, World!")
}